Philodendron Brazil, juga dikenal sebagai sirih Brazil, adalah tanaman hias populer. Tanaman ini berasal dari genus Philodendron dan berbeda dengan sirih biasa. Meskipun nama “sirih” digunakan, Philodendron Brazil memiliki karakteristik yang unik dan menarik dengan daun tebal berwarna hijau tua yang dipenuhi dengan garis-garis hijau muda dan kuning.
Panduan Perawatan:
1. Pencahayaan.
Philodendron Brazil membutuhkan cahaya matahari tidak langsung yang terang untuk tumbuh dengan baik. Terlebih lagi, bagian kuning pada daunnya membutuhkan cahaya untuk fotosintesis. Meskipun dapat tumbuh dalam cahaya rendah, cahaya yang cukup diperlukan untuk menjaga warna dan pertumbuhan tanaman. Tempatkan tanaman ini di dekat jendela menghadap timur atau barat untuk mendapatkan sinar matahari tidak langsung di pagi atau sore hari.
2. Penyiraman.
Biarkan tanah mengering di antara waktu penyiraman untuk mencegah terjadinya akar yang membusuk. Selama musim panas, penyiraman dilakukan sekitar sekali atau dua kali seminggu, sementara di musim hujan, penyiraman dapat lebih jarang tergantung pada kondisi tanah. Perhatikan tanda-tanda kekurangan air seperti daun mengering dan layu, tetapi hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar membusuk dan tanaman menjadi mati.
3. Kelembaban
Philodendron Brazil tidak memerlukan kelembaban udara yang tinggi dan dapat bertahan dengan baik dalam kelembaban biasa.
4. Media Tanam dan Pupuk
Tanaman dapat ditanam dalam campuran tanah kompos dengan perlite untuk memastikan drainase yang baik. Atau untuk arternatif yang lebih murah dari perlite bisa menggunakan sekam mentah dan sekam bakar. Pemupukan dilakukan sekitar sekali sebulan dengan pupuk kimia atau organik, tergantung pada preferensi masing-masing. Pastikan takaran pupuk disesuaikan agar tidak merusak tanaman.
5. Perbanyakan dan Pemangkasan
Philodendron Brazil dapat diperbanyak dengan memotong batangnya dan menanamnya di tanah, atau air. Untuk merangsang pertumbuhan tunas baru, lakukan penyemprotan secara teratur dan pemangkasan sesuai kebutuhan.
6. Memperbanyak Tanaman
Philodendron Brazil dapat dengan mudah dibudidayakan, baik dengan tanaman yang sudah memiliki akar maupun yang belum memiliki akar. Persiapkan media tanam yang terdiri dari tanah, sekam, dan kompos. Tanaman ini bisa ditanam di tanah atau di dalam pot, dan disiram secara teratur sesuai kebutuhan.
Hindari paparan langsung sinar matahari yang berlebihan karena tanaman ini rentan terhadap panas. Disarankan menempatkannya di bawah paranet atau naungan.
Periksa akar tanaman setidaknya setahun sekali untuk memastikan pertumbuhan akar di dalam pot tidak terhambat. Jika diperlukan, Anda bisa mengganti pot ke ukuran yang lebih besar.
Akhir kata, dengan perawatan yang tepat, Philodendron Brazil dapat menjadi tanaman hias yang indah dan mempercantik ruangan. Pastikan untuk memeriksa secara teratur adanya hama dan penyakit, serta menjaga kondisi lingkungan tumbuh yang ideal. Rajin-rajinlah mengamati dan menikmati keindahan tanaman philodendron brazil Anda.
Tinggalkan Balasan